5 Juli 2014 atau 7 Ramadhan 1435 H kala hari masih
buta,kami berkumpul di BRI Ciwaruga,lokasinya tak jauh dari kampus kami.Pukul
02.00 WIB,tempat ini sudah dibuat ramai oleh anggota HMTE yang mengikuti Sahur
On The Road (SOTR) dengan mengenakan jaket kebanggaan,jaket coklat.SOTR tahun
ini lokasinya sama dengan lokasi SOTR tahun lalu,di Jalan Asia Afrika,dekat PLN
dan Sungai Cikapundung.
Ada yang bersemangat,ada yang
masih mengantuk,ada yang sibuk mengurusi konsumsi,ada yang sendirian,ada yang
mengurusi transportasi,ada yang bercanda,ada yang tatapannya kosong,dan masih
banyak hal lainnya yang dilakukan setiap orang ketika menunggu kedatangan
peserta SOTR yang lain.Tapi kami berada disini dengan tujuan yang sama yaitu
berbagi.
Berbagi
kepada sesama di bulan penuh berkah dan pengamalan ikrar menjadi dasar acara
ini.Kami mencoba dan selalu mencoba mengimplementasikan kepedulian terhadap
lingkungan di sekitar kami.Meski tak banyak hal yang bisa kami bagi,tapi
setidaknya kami berupaya membantu orang lain dengan apa yang kami miliki saat
ini.Hanya satu hal yang kami miliki lebih saat ini,yaitu semangat.
Tak
lama menunggu,kami berangkat dengan motor masing-masing.Beruntun menyusuri
jalan-jalan yang masih gelap dan sunyi.Deru motor dan canda tawa yang menjadi
teman perjalanan SOTR.Dinginnya udara menerpa setiap tubuh kami,tapi ada jaket
coklat yang mengurangi rasa dingin itu.
Tiba disana,kami membagikan makanan dan minum untuk sahur kepada
orang-orang yang tak selalu beruntung ‘makan enak’ setiap hari.Cukup banyak
orang-orang yang sudah mulai ‘bekerja’ di jalanan tanpa sempat sahur di
rumah,atau mungkin ‘tak ada rumah’.Setelah itu,barulah kita sahur bareng.
Tahun ini jalanan cukup tertib dari orang-orang yang membutuhkan
kepedulian kami.Alhamdulillah,mungkin kehidupannya sudah berputar menjadi lebih
baik.Kami lihat bapak yang sedang bersepeda dengan barang bawaan cukup banyak
di sepedanya,bapak yang mendorong gerobak barang,tukang becak,dan beberapa yang
lainnya sedang sangat fokus dengan pekerjaannya.Tanpa bermaksud mengganggu dan
merendahkannya,kami memberikan apa yang kami bawa untuk sahur mereka.Mereka
bahagia dan berterimakasih.Dan itulah kebahagiaan kami.
Apa
yang kami lakukan saat ini mungkin tak berarti banyak.Ya mungkin hanya sebatas
mengurangi jumlah perut yang lapar,itupun tak banyak.Tapi komitmen dan
kebiasaan berbagi inilah yang justru sangat penting untuk saat ini dan lebih
penting lagi untuk masa depan.Dengan belajar berbagi,kita terbiasa memahami
kesulitan orang lain.Dengan berbagi,kita belajar untuk tidak egois.Dengan
berbagi,sedikit demi sedikit kita mengikis keserakahan.
Kita
tak pernah tak punya apa-apa.Tuhan telah memberikan segala karunia kepada
hamba-Nya.Dua mata,dua telinga,dua tangan,dua kaki dan seluruh anggota tubuh
beserta nikmat sehat juga waktu dua puluh empat jam yang kita miliki menjadi
modal untuk berbagi.Tak ada alasan untuk tidak berbagi.Setiap orang yang lahir
ke dunia ini bisa berbagi.
Terlebih
lagi jika suatu hari nanti hidup kita berkecukupan.Berkecukupan
waktu,tenaga,pikiran,dan materi,selalu ingatlah untuk berbagi.SOTR ini akan
terkesan hanya seremonial jika tak disertai tumbuhnya kepedulian di hati kita.
SOTR ini hanya formalitas melaksanakan program kerja jika tak ada peningkatan
rasa peduli.Tekadkanlah untuk selalu berbagi.Kini dan nanti.
Jika
saat tak punya apa-apa kita bisa berbagi,maka akan lebih ringan jika kita sudah
memiliki banyak hal di suatu hari nanti.Bukan sebaliknya,lebih sulit.Kesuksesan
yang kita raih di masa depan sebetulnya titipan dari Tuhan yang menjadi jalan bagi
kita untuk selalu mewujudkan ikrar yang kita banggakan.
Boleh
jadi ikrar ‘HMTE’ sering kita ucapkan hanya dalam tiga tahun,namun nilai yang
ada di dalamnya janganlah hilang dengan berakhirnya status kita sebagai
mahasiswa.Boleh jadi jaket coklat kita tak lagi kita gunakan,namun
tanggungjawab untuk berempati kepada masyarakat janganlah pudar seiring
pudarnya warna jaket itu.
Jika
suatu kita enggan berbagi setelah kita sukses,jika suatu hari keegoisan menguasai diri,jika
suatu hari kita hanya sibuk memperkaya diri,ingatlah hari ini,hari dimana kita
belajar bersusah payah untuk berbagi.
Salam
Energi !!!
Komentar
Posting Komentar