Langsung ke konten utama

Amar Ma’ruf Nahi Munkar sebagai Wujud Kebanggaan Seorang Muslim




            Setiap orang  memiliki kebanggaan.Kebanggaan tersebut pastilah berbeda-beda.Ada yang memiliki kebanggaan terhadap materi,kebanggaan terhadap fisik,kebanggaan terhadap hedonisme,kebanggaan terhadap akhlak.Kebanggaan yang dimiliki seseorang terhadap sesuatu sangat berpengaruh pada perilakunya.Orang yang memiliki kebanggaan terhadap materi,pastilah dia merasa bangga jika memiliki banyak uang,perhiasan,mobil mewah,rumah mewah.Orang yang memiliki kebanggaan terhadap fisik,pastilah dia merasa bangga jika dirinya terlihat selalu tampil modis,mengikuti trend fashion,berdandan,mengoleksi tas mewah.Orang yang memiliki kebanggaan terhadap hedonisme,pastinya merasa bangga jika dirinya bisa shopping,nonton ke bioskop,mengoleksi hal-hal yang berkaitan dengan artis idolanya,mengonsumsi narkoba,seks bebas.Orang yang memiliki kebanggaan terhadap akhlaq,pastilah dia merasa bangga jika dirinya mampu bermanfaat untuk masyarakat,menjaga nilai-nilai kebenaran,saling mendukung dalam kebaikan,dan mencegah dalam kemungkaran.
            ‘Kebanggaan’ bagi para remaja sangat diperlukan bagi kehidupan suatu bangsa.Apabila kebanggaan yang dimiliki para remaja tidak sesuai dengan nilai-nilai kebenaran,maka dapat dipastikan bangsa tersebut mengalami kehancuran.Bukankah suatu kemiskinan tinggal menunggu waktu jika bangsa ini hanya dipenuhi oleh remaja-remaja yang membanggakan materi?Bukankah suatu kehancuran adalah hal yang pasti jika bangsa ini hanya dipenuhi oleh remaja-remaja yang membanggakan nilai-nilai hedonisme?
            Berbeda halnya jika bangsa ini dipenuhi oleh remaja-remaja yang memiliki kebanggaan terhadap nilai-nilai kebenaran.B.J Habibie misalnya,beliau adalah orang bangga ketika dirinya bermanfaat untuk masyarakat dan mampu mengudarakan nama Indonesia.Begitupun dengan Nabi Muhammad SAW,beliau begitu menginginkan musnahnya nilai-nilai kebodohan dan menggantinya dengan nilai-nilai ketauhidan.Baginya,menjadikan masyarakat thoyyibah adalah sebuah kebanggaan.
          Sebagai seorang muslim,apa yang harus menjadi kebanggaan?Materi kah?Kecantikan kah?Hedonisme kah?Tentu saja bukan.Dalam Q.S Ali-Imran ayat 110 Allah berfirman :

110. Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya ahli kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka, di antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik.

Dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia),bangga adalah sikap besar hati,merasa gagah (karena mempunyai keunggulan).Dari definisi tersebut, dapat diketahui bahwa orang yang merasa bangga pasti memiliki suatu karya yang ia banggakan.Seseorang yang memiliki kebanggaan pastilah menginginkan sesuatu yang unggul atau terbaik.Allah telah mengatakan dalam QS Ali-Imran ayat 110 bahwa umat yang terbaik adalah umat yang menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar ,dan beriman kepada Allah.Sehingga ketika bangga menjadi seorang muslim,maka lakukanlah hal-hal yang telah diperintahkan tersebut agar menjadi umat terbaik.
Seorang muslim yang tidak menjunjung tinggi nilai-nilai tersebut berarti tidak menginginkan umat Islam menjadi umat terbaik.Dan itu artinya dia tidak bangga akan keislamannya.
Sehingga terjawab lah apa yang harus dibanggakan oleh seorang muslim.Bukan materi,bukan kecantikan fisik,bukan hedonisme,melainkan semangat untuk menjadikan umat Islam sebagai umat terbaik dengan cara menyuruh kepada kebaikan,mencegah kemungkaran ,dan beriman kepada Allah.
Jadi,seorang muslim yang mengatakan bangga menjadi seorang muslim,mestinya bentuk implementasi perilakunya adalah mengajak teman-temannya untuk berbuat kebaikan.Tidak hanya kebaikan yang bersifat ibadah langsung terhadap Allah,melainkan kebaikan sekecil apapun yang bermanfaat untuk masyarakat.Begitupun dengan saling mencegah dalam kemungkaran.Tanpa disadari,lingkungan menawarkan berbagai kebahagiaan fana sehingga membuat seseorang lupa dengan kebahagiaan hakiki.Karena itulah,seseorang mestinya saling mencegah dan menegur manakala kebahagiaan fana telah menggeser tujuan utama-kebahagiaan hakiki.Sejatinya,manusia memang butuh pengondisian dan salah satu caranya adalah diingatkan.Poin ketiga adalah tentang beriman kepada Allah.Suatu hal yang mestinya menjadi kebanggaan terhadap Islam adalah pengabdian kepada Allah.Orang-orang yang tidak menjadikan pengabdian kepada Allah sebagai kebanggaan akan mudah tergoyahkan oleh keadaan sehingga mudah melepaskan imannya bila menghadapi kesulitan.
Muslim tapi materialistik?Muslim tapi mengagung-agungkan kecantikan fisik?Muslim tapi bahagia dengan hedonisme?Mungkinkah?
Kenyataannya demikian.Masih ada muslim yang bangga dengan materi.Demikian kerasnya mengumpulkan harta hanya untuk membuat tetangga yang tak mampu merasa iri.Masih banyak muslim yang bahagia dengan hedonisme,terutama remajanya.Mengelu-elukan artis idolanya,namun lupa dengan manusia teladan yang menyelamatkannya dari kejahiliahan.Berlomba-lomba menonton film terbaru,tapi kisah-kisah teladan para Nabi dan sahabat tidak pernah tahu.Menjadikan kehidupan narkoba dan seks bebas sebagai bentuk penyelesaian masalah,padahal Allah adalah satu-satunya tempat bergantung yang selalu ada disaat hamba-Nya terjatuh.Masih banyak orang yang mengaku muslim,namun yang menjadi kebanggaannya bukan semangat menjadikan Islam sebagai umat terbaik,namun sebaliknya menjatuhkan dan mencoreng nama Islam.Aneh,bukan?
Seseorang yang bangga,logikanya berusaha habis-habisan untuk yang dibanggakannya karena ia ingin memberikan karya,memberikan yang terbaik.
Misalnya,seorang mahasiswa yang bangga kuliah di POLBAN mestinya dia memberikan suatu karya,mengharumkan nama POLBAN,dan merasa tersinggung lalu membela POLBAN saat dijatuhkan.Terlepas dia berhasil atau tidak,yang penting sudah ada sebuah usaha untuk kebanggaannya.
Mahasiswa yang kuliah di POLBAN namun tidak memiliki semangat menjadikan POLBAN sebagai yang terbaik disebabkan dua kemungkinan.Yang pertama,dia tidak mengerti akan apa yang dibanggakannya,motivasinya selama ini hanya disuruh orang tua tanpa kesadaran diri dan ikut-ikutan teman.Bukankah sulit bagi seseorang yang tak memiliki motivasi berkarya untuk menjadikan POLBAN terbaik?Yang kedua,dia tidak benar-benar bangga atau dengan kata lain kebanggaannya hanyalah omong kosong.Bagaimana mungkin orang yang mengatakan bangga tapi tak berkarya?Berkorban adalah wujud dari mencintai.Saling mengingatkan adalah wujud dari peduli.Berkarya adalah wujud dari rasa bangga.
Begitupun dengan seseorang yang mengaku dirinya muslim,mestinya dia memberikan suatu karya,mengharumkan nama Islam,dan merasa tersinggung lalu membela Islam saat dijatuhkan.Terlepas dia berhasil atau tidak,yang penting sudah ada sebuah usaha untuk kebanggaannya.
Muslim tapi tak memiliki semangat untuk menjadikan umat Islam sebagai umat terbaik?Pertanyakanlah kembali motivasi keislaman.Jika selama ini motivasi keislaman hanya karena mengikuti orang tua,mengikuti teman,atau bahkan tidak tahu mengapa menjadi seorang muslim,tidak paham bagaimana menjadikan umat Islam sebagai umat terbaik,jangan pernah berharap dapat berkarya untuk Islam.Atau,hati-hati dengan kemungkinan yang kedua,yaitu tidak benar-benar memiliki kebanggaan terhadap Islam.Kebanggaan yang di ucapkan tidak lebih dari status di KTP.Kebanggaan yang  diucapkan tidak lain hanya agar tidak dipandang sebagai orang yang tidak memiliki Tuhan.Itu artinya,kebanggaan tersebut hanyalah sebuah omong kosong.
Sebagai seorang muslim, kebanggaan yang sesungguhnya bukanlah dengan mengelu-elukan dan dapat berjabat tangan dengan artis idola,melainkan meneladani perilaku Nabi Muhammad SAW. Kebanggaan yang sesungguhnya bukanlah ketika berlomba menonton film terbaru,melainkan menghayati perjuangan nabi-nabi dan para sahabat di masa lalu. Kebanggaan yang seseungguhnya bukanlah menyelesaikan masalah dengan narkoba dan seks bebas,melainkan kembali memohon pertolongan kepada Allah.Kebanggaan yang sesungguhnya bukanlah kebanggaan atas keislaman orang tua ,tapi atas dasar pengabdian kepada Allah.Kebanggaan yang sesungguhnya bukan hanya dengan mengagung-agungkan kejayaan Islam di masa lalu,tetapi juga membangkitkan kembali kejayaan Islam di masa kini.Kebanggaan yang sesungguhnya adalah mencegah kemungkaran meski kemungkaran telah membudaya dan dianggap hal yang wajar.Kebanggaan yang sesungguhnya adalah menyuruh pada kebaikan meski seringkali kebaikan dianggap perbuatan ‘sok alim’.
Itulah sejatinya perilaku orang yang mengatakan,”Aku muslim dan aku bangga”. Rasulullah pun,atas kebanggaannya terhadap Islam tidak segan-segan mengorbankan apa yang dimiliki demi menegakkan kebenaran hingga tumbangnya kemungkaran,bukankah begitu?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menghitung Efisiensi Panel Surya

        A. Name Plate Max Power (Pmax) 180 W Open Circuit Voltage (Voc) 30.4 V Short Circuit Current (Isc) 8.03 A Min. Bypass Diode (If) 12.5 A Serial No NC081015E069073 Warranted Min Pmax 174.6 W Max. Power Current (Vmp) 24.2 V Max. Power Current (Imp) 7.45 A Fuse Rating 15 A AT STC 1000 W/m 2 , AM 1.5, cell T 25 o C Measured Values at STC IEC Pmax 180.1 W Vmp 24.5 V Imp 7.34 A Voc 30.2 V Isc 8.36 A       B. Jumlah Array Di Lab Surya Teknik Konversi Energi terdapat 3 array pembangkit listrik tenaga surya. - 1 array besar statis - 2 array kecil dinamis (bisa digerak-gerakkan/diarahkan)       C. Jumlah Panel Array Besar 92 panel Array Kecil A 5 panel Array Kecil B 5 panel       D. Jumlah Modul 1 pa

Control Valve

Abstrak Resume ini memberikan deskripsi umum mengenai prinsip dasar control valve , cara menentukan besarnya control valve baik untuk fluida cair maupun gas, dan beberapa jenis valve beserta prinsip kerja dan fungsinya. Pendahuluan Kata valve acapkali diterjemahkan menjadi kelep, atau kadang-kadang menjadi katup, dan tidak jarang pula menjadi kerangan. Demi kejelasan teknik, kata valve akan tetap dipertahankan pemakaiannya dalam pembahasan ini. Kerja valve sederhana sekali. Bilamana plug terangkat, fluida akan mengalir dari bagian inlet ke bagian outlet . Hanya saja, fluida proses yang mengalir ini bisa bermacam-macam, dari yang paling bersih sampai yang paling kotor, dari yang tidak korosif sampai yang paling korosif, dari tekanan rendah sampai tekanan tinggi, dari temperatur rendah sampai temperatur tinggi dan seterusnya. Karena kebutuhan proses yang bermacam-macam itulah, ada banyak sekali konstruksi valve. Selain itu, perhatian khusus juga diperlukan pa

Jurusan Teknik Konversi Energi, Sulit Tapi Menantang

                “Bidang konversi energi adalah bidang yang begitu luas dan hampir meliputi seluruh disiplin ilmu sehingga merupakan pelajaran yang sukar untuk diajarkan. Tambahan lagi, begitu banyaknya penelitian yang sedang dijalankan dalam bidang ini sehingga, tentu saja, tetap saja ada perubahan”. (Archie W. Culp, Jr.) Banyak orang yang aneh dan bertanya-tanya dengan jurusan yang satu ini. Begitupun saya pada awalnya. Awalnya setengah hati menjalani kuliah di bidang teknik konversi energi karena sama sekali tidak terbayang apa yang akan dipelajari. Tidak seperti bidang keilmuan lain contohnya mesin, listrik, elektro, kimia, akuntansi. Bahkan hingga tahun kedua menjalani kuliah di bidang teknik konversi energi masih belum terbayang kita ini mau dibawa kemana. Di setiap semester, mata kuliahnya beragam bidang, ada rangkaian listrik, elektronika, elektronika daya, elemen mesin, mesin termal, mekanika fluida, mesin fluida, termodinamika, perpindahan panas, neraca massa dan ene