Jika kau melihat orang yang berduka dan menangis di pinggir jalan layang sambil
memandangi stasiun dan kerlip lampu di saat tahun baru,itulah aku.Inilah tahun kedua air
mata ku mengalahkan
derasnya air hujan yang turun di malam tahun baru.Dari pagi hingga pagi lagi.Sekalipun semua orang bersorak-sorak bahagia menyambut tahun baru,aku tetap tak bergeming
dengan kesedihan ini.
Masih
terpukul dengan kepergianmu setahun yang lalu.Kepergian yang
tiba-tiba.Kepergian yang menyisakan duka hingga detik ini.Ingin rasanya aku
mengulang waktu,berharap kejadian itu tak pernah terjadi padamu.Ingin rasanya
mengubah semua ini.Berharap ini hanya mimpi dan ketika ku terbangun,aku
mendapati kau tengah menimang adik bayimu yang lucu dengan senyum khasmu.Namun
tentu itu adalah hal yang tak mungkin.Tidak lah itu perlu disesali.Tuhan lebih
menyayangimu hingga kau lebih dulu dipanggil.
Aku merindukanmu,Teman. Bahkan tak hanya aku,tapi kami semua.Aku,Eva,Irma,A
Tatang,Teh Yeni,Agus,Riki,Dian,Toni,Nova,dan semuanya ku yakin merasakan hal
yang sama,semuanya merindukanmu.
Lama tak jumpa.Bagaimana kabarmu?Baikkah kau disana?Satu tahun kita tak
pernah bertemu lagi.Satu tahun tak ada cerita baru tentangmu.Satu tahun tak
pernah ada lagi senyuman dan tangisan karenamu.Satu tahun kau telah pergi,meninggalkan kami selamanya.
Kau tahu rasa di hati
kami?Begitu merindu.Canda dan tawamu selalu terngiang di telinga kami.Ucapanmu
yang setulus hati masih ada di hati kami.Rupamu yang teduh selalu ada dalam
pandangan kami.Kau bukan siapa-siapa,tapi bagi kami kau begitu luar biasa.
Masih ingatkah bagaimana pertama kali kita semua
bertemu?
Di Masjid Jami Nurul Hidayah kita semua
bertemu,dipersatukan dalam sebuah jalinan persahabatan yang tak akan pernah
berakhir.Persahabatan yang hingga saat ini masih ada dalam hidup meski tak
selalu kita semua bertemu. Kau membawa perubahan baik dalam hidup kami,terutama
hidupku.Terimakasih.Kau ajarkan kami banyak hal.
Mungkin tak perlu diceritakan panjang lebar
karena aku tak akan sanggup menahan derasnya air mata yang mengalir saat
mengingat kenangan itu.Lagipula, kita semua pasti masih begitu
mengingatnya,bukankah begitu?
Drrdt..Drrdt..
Waktu lagi ngetik tulisan ini,muncul sebuah
sms.Hati selalu dag dig dug setiap ada sms dari remaja masjid,masih teringat
sms Dian setahun yang lalu.Sore hari disertai gerimis menjadi saksi bagaimana
terkejutnya kami mendapat kabar kepergianmu.
Alhamdulillah sms kali ini bukan kabar tentang
kepergian seseorang,tapi tetap menyedihkan.Sms dari Toni :
Assalamu’alaikum
Met siang
Saudaraku semua,
Kapan kita bisa berkumpul lagi?
Kapan kita bisa tertawa bersama lagi?
Kapan kita bisa bercanda bersama lagi?
Ku rindu candaan kalian,
Ku rindu kebersamaan kita,
Ku sangat merindukan kalian.
I miss you
L
Toni
Benar,inilah persahabatan,ku yakin kita semua
sedang saling merindukan.Dari namanya IRMA,KERMANAH,dan RAME 14,kita masih
tetap bersama dan saling melengkapi.
Sekalipun kami rindu dan ingin bertemu,kami hanya
bisa berdo’a,semoga kau bahagia disana.Semoga Allah memberikan tempat terindah
untukmu,Agus Sofian.
Tulisan singkat ini untuk kalian semua yang
sedang kurindukan.Mungkin terkesan berlebihan,tapi sungguh itulah gambaran
perasaan.
I miss you,all.
saling mendoakan walau terpisah, Semoga kita bisa reuni di syurgaNya. aamiin
BalasHapusAmiin,Ya Allah
BalasHapus:)
ga bisa berkomentar,, :')
BalasHapus