Langsung ke konten utama

Supporter




"Aaaaaa….anak Energi is the best
Beeeee….bersama mendukung semua
Ceeeee….cintailah HMTE
Deeeee….dan akhirnya kita juara"

(nyanyikan dengan lagu S*******k ABC)



Kangen masa-masa ini. Masa-masa menjadi supporter buat para atlit dan seniman kebanggaan HMTE di liga UKM dan PORSENI POLBAN. Kangen bilang ‘diautin…weeeeew’. Kangen suasana malem lapang POLBAN. Kangen lihat warna-warni jahim di lapang POLBAN. Kangen semuanya pokoknya.
Tahun ini adalah tahun terakhir bisa teriak-teriak mendukung para atlit dan seniman da udah tingkat akhir. Kadang disitu saya merasa sedih. Menjadi supporter mungkin terlihat seperti ‘tak ada kerjaan’, tapi efek psikologis untuk yang orang yang didukung sangat berarti. Kadang-kadang memang terlihat ‘lebay’ karena teriak-teriak hingga membawa tulisan-tulisan yang berisi dukungan tapi mungkin memang itu caranya.
             Membangkitkan yang jatuh dan menyadarkan yang jumawa adalah salah satu tugas supporter (mungkin..hehe). Kompetisi selalu menghasilkan kemenangan dan kekalahan. Menerima kekalahan dengan lapang dada adalah hal yang tak mudah. Hanya yang memandang dari sisi positif yang mampu belajar dari kekalahan. Kekalahan bisa menjadi ‘tamparan’ agar kita berusaha lebih keras jika kita tak segan mengevaluasi diri sendiri. Menerima kemenangan pun tak semudah yang dibayangkan. Jika kita merasa cepat puas dengan kemenangan yang didapatkan, maka bersiaplah tersalip oleh orang lain. Jika kita merasa sombong dengan kemenangan yang didapatkan, maka bersiaplah dibenci oleh orang lain.
               Mentok mau nulis apalagi. Intinya mah, lagi kangen masa-masa jadi supporter dan nggak sabar mau mendukung para atlit dan seniman dari HMTE di ajang PORSENI POLBAN 2015. Semoga kita juara di tahun ini. Aamiin.
             

              

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menghitung Efisiensi Panel Surya

        A. Name Plate Max Power (Pmax) 180 W Open Circuit Voltage (Voc) 30.4 V Short Circuit Current (Isc) 8.03 A Min. Bypass Diode (If) 12.5 A Serial No NC081015E069073 Warranted Min Pmax 174.6 W Max. Power Current (Vmp) 24.2 V Max. Power Current (Imp) 7.45 A Fuse Rating 15 A AT STC 1000 W/m 2 , AM 1.5, cell T 25 o C Measured Values at STC IEC Pmax 180.1 W Vmp 24.5 V Imp 7.34 A Voc 30.2 V Isc 8.36 A       B. Jumlah Array Di Lab Surya Teknik Konversi Energi terdapat 3 array pembangkit listrik tenaga surya. - 1 array besar statis - 2 array kecil dinamis (bisa digerak-gerakkan/diarahkan)       C. Jumlah Panel Array Besar 92 panel Array Kecil A 5 panel Array Kecil B 5 panel       D. Jumlah Modul 1 pa

Control Valve

Abstrak Resume ini memberikan deskripsi umum mengenai prinsip dasar control valve , cara menentukan besarnya control valve baik untuk fluida cair maupun gas, dan beberapa jenis valve beserta prinsip kerja dan fungsinya. Pendahuluan Kata valve acapkali diterjemahkan menjadi kelep, atau kadang-kadang menjadi katup, dan tidak jarang pula menjadi kerangan. Demi kejelasan teknik, kata valve akan tetap dipertahankan pemakaiannya dalam pembahasan ini. Kerja valve sederhana sekali. Bilamana plug terangkat, fluida akan mengalir dari bagian inlet ke bagian outlet . Hanya saja, fluida proses yang mengalir ini bisa bermacam-macam, dari yang paling bersih sampai yang paling kotor, dari yang tidak korosif sampai yang paling korosif, dari tekanan rendah sampai tekanan tinggi, dari temperatur rendah sampai temperatur tinggi dan seterusnya. Karena kebutuhan proses yang bermacam-macam itulah, ada banyak sekali konstruksi valve. Selain itu, perhatian khusus juga diperlukan pa

Jurusan Teknik Konversi Energi, Sulit Tapi Menantang

                “Bidang konversi energi adalah bidang yang begitu luas dan hampir meliputi seluruh disiplin ilmu sehingga merupakan pelajaran yang sukar untuk diajarkan. Tambahan lagi, begitu banyaknya penelitian yang sedang dijalankan dalam bidang ini sehingga, tentu saja, tetap saja ada perubahan”. (Archie W. Culp, Jr.) Banyak orang yang aneh dan bertanya-tanya dengan jurusan yang satu ini. Begitupun saya pada awalnya. Awalnya setengah hati menjalani kuliah di bidang teknik konversi energi karena sama sekali tidak terbayang apa yang akan dipelajari. Tidak seperti bidang keilmuan lain contohnya mesin, listrik, elektro, kimia, akuntansi. Bahkan hingga tahun kedua menjalani kuliah di bidang teknik konversi energi masih belum terbayang kita ini mau dibawa kemana. Di setiap semester, mata kuliahnya beragam bidang, ada rangkaian listrik, elektronika, elektronika daya, elemen mesin, mesin termal, mekanika fluida, mesin fluida, termodinamika, perpindahan panas, neraca massa dan ene