Air
mengalir
Ku
lihat air mengalir
Membiarkan
diri kemanapun pergi
Tak
bisa mengatur diri
Sekawanan
air dalam bak mandi
Membilas
tubuh berlumur sabun
Mereka
wangi, warnanya putih
Namun
itu tak lama
Mereka
terpaksa,
Mengalir
ke selokan
Bau,
hitam, dan kotor sudah tentu keadaan mereka
Itu
karena mereka mengalir
Tiba di sungai,
Masih kulihat mereka
Mengalir tanpa punya kehendak
Mengalir tanpa bisa menolak
Kini
mereka bersatu dengan air bak pelangi
Pelangi
kotor ciptaan perusak alam
Tentu
saja mereka kini berwarna-warni
Itu
karena mereka mengalir
Kini mereka berdesakan
Sampah-sampah menghimpit mereka
Namun tetap tak ada kuasa
Itu karena mereka mengalir
Ah,
apakah hidupku seperti mereka?
Membiarkan
diri ini terombang-ambing
Pergi
kemanapun
Tanpa
tujuan
Tanpa
kehendak
Astaga, jika itu terjadi
Dimana aku saat ini?
Kemuliaan kah yang sedang kutempati?
Terwarnai hedonisme?
Berdesakan dengan sampah masyarakat?
Tidak
!
Tak
akan ku biarkan hidupku mengalir tanpa arah
Karena
aku manusia
Karena
aku penerus bangsa
Karena
aku punya cita-cita mulia untuk negeriku
Komentar
Posting Komentar